Menunda, BKD Pelalawan Bantah Batalkan Penerimaan CPNS

Penerimaan CPNS di Kabupaten Pelalawan dipastikan tak bisa dimulai besok, sebagaimana daerah lain. Namun BKD setempat membantah membatalkan, melainkan meminta penundaan.

Riauterkini-PANGKALANKERINCI- Kepala BKD Pelalawan Andi Yuliandri membantah Pemkab Pelalawan melakukan pembatalan rekrumen CPNS 2013. Ia menjelaskan itu bukan pembatalan namun penundaan.

"Itu bukan pembatalan, namun penundaan saja. Surat penundaan itu sudah diteken oleh bapak Bupati, kemudian dikirim ke Menpan," terang Andi saat jumpa pers, Kamis (26/9/13).

Isi surat tersebut kata Andi, antara lain meminta kepada Menpan melakukan penundaan terhadap rekrutmen CPNS dilingkungan Pemkab Pelalawan tahun 2013. Sebut Andi ada beberepa item kebijakan, yang ingin diterapkan oleh Pemkab Pelalawan barang kali bertentangan dengan PP 98.

Item kebijakan yang diinginkan oleh Pemkab Pelalawan itu, berupa penerapan KTP Riau. Artinya, hanya pemilik KTP Riau saja yang boleh mengikuti test CPNS di Pelalawan. Begitu juga kartu pencari kerja dari Disnaker Pelalawan. Namun setelah pihaknya melakukan konsultasi ke Menpan, kebijakan itu bertentangan dengan PP 98 ini.

"Maunya, kita menerapkan kebijakan yang kita buat. Akan tetapi bertentangan dengan PP 98. Makanya kita layangkan surat penundaan, rekrutmen CPNS ini," tukasnya.

Alasan kebijakan syarat itu, kata Andi adalah untuk membatasi, calon pelamar. Sebab, mengacu kepada tahun 2000 lalu masih menggunakan KTP Riau calon pelamar mencapai 6000 orang. "Sewaktu kita, melakukan penerimaan CPNS 2000 lalu, itu masih membatasi calon pelamar menggunakan KTP Riau mencapai 6000 orang. Nah kita kwatir jika terbuka untuk umum, calon pelamar membludak," tegasnya.

Sementara itu, katanya, anggaran yang sudah di anggarkan melalui APBD hanya untuk 8000 orang. "Jadi dari pada dikwatirkan dibelakang hari kita digugat, makanya kita melakukan penundaan," sebutnya seraya menambahkan Pemkab sedang memfokuskan CPNS K2.

Sebagaimana diketahui, Pemkab Pelalawan tahun ini, mendapat jatah CPNS 184 formasi. 45 persen tenaga pengajar, 35 persen tenaga kesehatan dan 25 persen lagi tenaga teknis.***(feb)


Sumber : riauterkini.com

Comments