MUI Riau merilis sejumlah resotoran dan produsen roti belum kantongi sertifikat halal. Warga kaget dan khawatir mengkomsumsinya.
KabarInsel-PEKANBARU-Pasca rilis MUI tentang beberapa restoran dan rumah makan yang belum tersertifikasi MUI, warga lebih waspada dalam memilih rumah makan dan restoran. Warga lebih memilih rumah makan Padang untuk makan.
Farida, warga Jl Teuku Umar Pekanbaru menyebutkan bahwa dirinya sempat makan di rumah makan Solaria atau membeli Roti Boy. Namun setelah mengetahui bahwa MUI belum memberikan sertifikasi halal, dirinya lebih memilih makan di rumah makan Padang.
"Kalau rumah makan Padang dipastikan halal. Yang menjual orang Islam. Tidak disertifikasipun makanannya halal. Kalau resto atau rumah makan besar seperti Solaria, Starbuck, Paparonz Pizza dan lainnya, belum tersertifikasi halal MUI kita jadi ragu. Karena yang menjual non muslim," katanya.
Hal senada dikatakan Sahronni. Warga Jl Dahlia ini mengatakan bahwa dirinya tidak mengira beberapa resto yang cukup ramai di Pekanbaru itu belum bersertifikat halal MUI.
"Saya tidak mengira kalau resto yang selama ini ramai oleh pengunjung seperti solaria, paparons pizza, J.CO maupun starbuck belum memiliki sertifikasi halal. Bahkan Roti Boy yang dijual di Bandara SSK II juga belum bersertifikat halal MUI. Memang bagusnya makan di rumah makan Padang. Dijamin halal," ungkapnya.
Seperti di rilir Riauterkini sebelumnya, beberapa resto dan rumah makan belum bersertifikat MUI. Seperti Solaria, J.Co Donuts and Coffe, Bread Talk, Roti Boy, Paparos Pizza, Baskin Robbin, De Coffe and Tea Leaf dan Starbuck.
"Beberapa resto belum memiliki sertifikat MUI. Jadi MUI tidak menjamin makanan di beberapa resto tersebut halal," terang Direktur LPPOM MUI Riau, Sofia Anita beberapa waktu lalu.***(H-we)
sumber : riauterkini.com
KabarInsel-PEKANBARU-Pasca rilis MUI tentang beberapa restoran dan rumah makan yang belum tersertifikasi MUI, warga lebih waspada dalam memilih rumah makan dan restoran. Warga lebih memilih rumah makan Padang untuk makan.
Farida, warga Jl Teuku Umar Pekanbaru menyebutkan bahwa dirinya sempat makan di rumah makan Solaria atau membeli Roti Boy. Namun setelah mengetahui bahwa MUI belum memberikan sertifikasi halal, dirinya lebih memilih makan di rumah makan Padang.
"Kalau rumah makan Padang dipastikan halal. Yang menjual orang Islam. Tidak disertifikasipun makanannya halal. Kalau resto atau rumah makan besar seperti Solaria, Starbuck, Paparonz Pizza dan lainnya, belum tersertifikasi halal MUI kita jadi ragu. Karena yang menjual non muslim," katanya.
Hal senada dikatakan Sahronni. Warga Jl Dahlia ini mengatakan bahwa dirinya tidak mengira beberapa resto yang cukup ramai di Pekanbaru itu belum bersertifikat halal MUI.
"Saya tidak mengira kalau resto yang selama ini ramai oleh pengunjung seperti solaria, paparons pizza, J.CO maupun starbuck belum memiliki sertifikasi halal. Bahkan Roti Boy yang dijual di Bandara SSK II juga belum bersertifikat halal MUI. Memang bagusnya makan di rumah makan Padang. Dijamin halal," ungkapnya.
Seperti di rilir Riauterkini sebelumnya, beberapa resto dan rumah makan belum bersertifikat MUI. Seperti Solaria, J.Co Donuts and Coffe, Bread Talk, Roti Boy, Paparos Pizza, Baskin Robbin, De Coffe and Tea Leaf dan Starbuck.
"Beberapa resto belum memiliki sertifikat MUI. Jadi MUI tidak menjamin makanan di beberapa resto tersebut halal," terang Direktur LPPOM MUI Riau, Sofia Anita beberapa waktu lalu.***(H-we)
sumber : riauterkini.com
Comments